Apa pengertian dari PHAST?
PHAST (Participatory Hygiene and Sanitation and Transformation adalah suatu rangakaian cara untuk tercapainya perubahan pengetahuan dan sikap yang berkaitan dengan sanitasi dan kebersihan diri yang sehat dan membantu dalam mendorong penataan fasilitas air dan sanitasi secara partisipatif.
Apa yang ingin dicapai melalui PHAST?
PHAST diadakan untuki membantu masyarakat :
◙ meningkatakan perilaku hidup sehat
◙ mencegah penyakit diare
◙ mendorong penataan fasilitas air bersih dan sanitasi masyarakat
Hal itu dilakukan dengan cara :
◙ menunjukan adanya korelasi antara sanitasi dan status kesehatan
◙ meningkatkan rasa percaya diri para anggota masyarakat
◙ memberdayakan masyarakat
Memahami tujuan PHAST
Apa Tujuan akhir dari PHAST?
Adalah adanya peningkatan perubahan yang permanen dan keterlibatan masyarakat
Proses pencapaian tujuan PHAST?
◙ Dimulai bersama dengan masyarakat
◙ Ditetapkan bersama dengan masyarakat
◙ Dilaksanakan bersama masyarakat
◙ Diputuskan melalui konsultasi dengan masyarakat
Memahami tahapan-tahapan PHAST
7 Tahapan Masyarakat dalam mencapai peningkatan kebersihan diri dan lingkungan serta mendorong penataan fasilitas Air dan Sanitasi
STEP 1 – Identifikasi Masalah
a. Cerita masyarakat
◙ Mengungkapkan masalah yg penting
◙ Menghasilkan kreativitas – PHAST utk semua orang dan semua tingkatan
◙ Membangun semangat kerjasama tim
b. Masalah kesehatan yg ada di masyarakat
◙ Membantu masyarakat mengidentifikasi masalah kesehatan yang prioritas
◙ Mengidentifikasi hal yg dapat dilakukan oleh masyarakat utk memecahkan permasalahan kesehatan mereka
STEP 2 – Analisa Masalah
a. Membuat peta masyarakat
◙ Pemetaan masalah air dan sanitasi di masyarakat
b. Perilaku kebersihan diri yg baik dan buruk
◙ Apa sebenarnya yang dilihat masyarakat sebagai perilaku yg baik dan buruk
◙ Pemeriksaan kebiasaan masyarakat sehari-hari
◙ Perbedaan antara pengetahuan dan perilaku
a. Bagaimana penyakit menyebar
◙ Mengenal dan menganalisa bagaimana penyakit diare itu menyebar/menular
◙ Memperagakan hubungan antara perilaku, fasilitas yg ada dan penyakit
STEP 3 – Perencanaan untuk solusi
a. Menghentikan penyebaran penyakit
◙ Mengidentifikasi kejadian yang dpt menghambat penyebaran penyakit
b. Menseleksi hambatan2 yg ada
◙ Menganalisa efektifitas dan efisiensi dari penghambatan penyakit yang direncanakan
c. Tugas dari laki2 dan perempuan di masyarakat
◙ Tugas yang dilakukan oleh laki-laki dan perempuan di tingkat rumah tangga
◙ Mengidentifikasi segala kemungkinan perubahan penugasan
Step 4 – Pemilihan opsi-opsi
a. Memilih perbaikan sanitasi
◙ Menggambarkan situasi saat ini
◙ Mengidentifikasi pilihan air bersih & sanitasi yang diinginkan di kemudian hari
b. Memilih perbaikan perilaku kebersihan diri
◙ Perilaku kebersihan diri yang ingin dikerjakan oleh masyarakat
c. Menyediakan waktu untuk pertanyaan
◙ Mengajukan pertanyaan2 tentang proses dan umpan balik dari sesama peserta yang dapat meningkatkan rasa percaya diri dan kepercayaan kelompok
Step 5 – Perencanaan untuk adanya fasilitas baru dan perubahan perilaku
a. Perencanaan untuk perubahan
◙ Mengembangkan rencana untuk perubahan
b. Perencanaan siapa melakukan apa
◙ Membantu mengidentifikasi ssiapa yg bertanggungjawab
◙ Jadual kerja untuk implementasi
◙ Mengidentifikasi apa yg mungkin tidak berjalan sebagaimana mestinya
◙ Memikirkan masalah yang mungkin terjadi dalam implementasi dan cara mengatasinya
Step 6 – Perencanaan untuk pemantauan dan evaluasi
a. Menyiapkan cara utk menilai kemajuan kita
◙ Menyiapkan metoda untuk menilai kemajuan di masyarakat
◙ Menugaskan orang 2 yg bertanggungjawab utk menilai kemajuan tsb
◙ Tentukan waktu untuk evaluasi pelaksanaan proyek
Step 7 – Evaluasi yang partisipatif
a. Menilai kemajuan kita
◙ Melihat tujuan yang kita tentukan dulu, apa yang sudah tercapai.
AKSI MERUBAH PERILAKU
BalasHapus